Chocolate Pavlova


Akhirnya berhasil juga. Yup, setelah gagal 2x saya memang agak 'parno' saat akan mencoba jenis dessert yang satu ini. Pavlova adalah salah satu dessert yang terbuat dari putih telur dan gula, kemudian dipanggang dengan api kecil lalu kemudian setelah matang didiamkan dalam oven semalaman dengan pintu oven sedikit terbuka. Tujuannya adalah agar pavlova menjadi kering sempurna. Tekstur luar dessert ini seperti terlihat di gambar memang pecah2. Tenang, bukan karena ada yang salah, tapi semua pavlova 'harus' pecah, karena bagian luarnya yang kering namun bagian dalamnya lembut dan gooey seperti marshmallow.
 Pavlova ini biasanya diberi topping whipped cream dan potongan buah2an segar atau sejenis berry2an seperti strawberry, blackberry, raspberry, dkk. Rasanya jangan ditanya, manis krenyes-krenyes dari pavlovanya digabung dengan lembutnya whipped cream, ditambah rasa asam alami dari berry2an...hhmmmm... To die for...hehe..



Percobaan pertama saya gagal total. Karenanya ukuran gula dalam resep saya kurangi setengahnya. Berbekal pengalaman membuat meringue cookies yang hasilnya maniiiiis sekali, saya dengan pede nya mengurangi takaran gula dalam resep untuk menghindari hasil pavlova yang super manis. Hasilnya? tekstur bagian luarnya lembek dan tidak pecah seperti yang seharusnya. Setelah saya search lagi, ternyata jumlah gula memiliki peranan penting untuk menghasilkan pavlova. Jadi, ga lagi deh saya coba2 mengurangi takaran gula dalam resep. Percobaan yang  kedua gagal karena suhu oven yang terlalu rendah sehingga pavlova yang dihasilkan meleber dan super tipis.

Berbekal pengalaman tersebut, akhirnya kemaren saya beranikan diri lagi untuk membuat pavlova. Kali ini versi coklat. Sekalian memanfaatkan sisa putih telur bekas membuat kaastengel beberapa hari yang lalu. Alhamdulillah, kali ini pavlova nya berhasil. Bahagianya sungguh tak terkira..Hihihi...Lebay deh..

Btw, resep pavlovanya saya ambil disini. Tapi ada beberapa bahan yg saya skip. 

Bahan:
120 ml putih telur
1/4 sdt cream of tartar (saya skip, atau bisa diganti perasan jeruk lemon)
200 gr gula pasir
1 sdt vinegar (saya pakai cuka masak biasa)
1/2 sdt vanilla ekstrak (saya skip)
1 sdt maizena
2 sdm cocoa powder

Topping:
280 ml double cream + 2sdm gula bubuk, kocok hingga mengembang
Strawberry yang telah dipotong-potong (atau bisa menggunakan buah jenis lain sesuai selera)

Cara:
1. Panaskan oven disuhu 120 derajat C (gas mark 2). Siapkan loyang yang telah dialas dengan baking paper.
2. Kalau menggunakan cream of tartar, masukkan langsung kedalam putih telur, lalu kocok hingga berbusa. Kemudian secara bertahap masukkan satu sendok makan gula pasir kedalam kocokan putih telur sambil terus dikocok. Lakukan hingga gula habis dan adonan menjadi glossy serta apabila disentuh, adonan telah halus dan tidak terasa butiran2 gula pasir lagi didalam adonan. #Adonan pada tahap ini harusnya kental dan mengkilat
3. Masukkan vanila dan cuka, kocok sebentar hingga tercampur rata. Lalu ayak cocoa powder bersama dengan maizena. Masukkan kedalam adonan. Aduk balik menggunakan spatula hingga semuanya tercampur.
4. Drop adonan keatas loyang, bentuk bulat dengan bantuan spatula. Bayangkan saat membuat cookies raksasa. Adonan tidak diratakan kepermukaan loyang, tapi cukup hanya dikumpulkan ditengah loyang, lalu dengan bantuan spatula, rapikan bulatannya. Buat bulatan agak tinggi karena saat dimasak adonan akan sedikit meleber.
5. Masak adonan selama kurang lebih 60-70 menit, atau hingga bagian permukaannya retak2. Lalu matikan oven, buka sedikit pintu oven, lalu biarkan adonan didalamnya hingga benar2 dingin (bisa juga dibiarkan semalaman)
6. Beri topping, pavlova siap dihidangkan.



Tapi saya benar2 tidak recommend untuk membuat ini sering2. Karena saking ringan dan lembutnya, 1 potong rasa tak pernah akan cukup. Guilty pleasure sekali.

Penasaran? soook...dicoba...Selamat mencoba... ^^


Mie Ayam Bakso Rumahan a la Stanton



Setelah sekian lama ingin makan mie ayam, baru beberapa waktu yang lalu akhirnya terealisasi. Kebetulan saat itu saya punya sisa chicken breast fillet 1 potong, plus di freezer masih ada stok kaldu ayam dan beberapa pentolan bakso. Walaupun mie ayam yang saya bikin ini resepnya simple sekali, tapi rasanya lumayan lah untuk memuaskan keinginan makan mie ayam.


Beberapa bahan saya sesuaikan dengan bahan yang ada dirumah. Seperti daun pangsit (apa ya namanya? bakchoi?). Disini ada yang jual memang, tapi lumayan mahal. Jadinya sayurnya saya ganti dengan bayam ukuran jumbo yang harganya jauuuh lebih ekonomis. Terus, dibeberapa resep yang saya googling, mie ayamnya menggunakan minyak sayur yang terbuat dari kulit ayam yang dimasak dengan api kecil hingga minyaknya keluar. Berhubung saya agak geli mengolah kulit ayam, jadinya minyak sayur saya ganti dengan minyak wijen. Walaupun tidak mirip dengan mie ayam abang-abang, tapi suami tetap suka dengan mie ayam buatan saya. Hhhmm... mie ayam abang2 mah lewat kalo istri yang bikin..hehe...

Btw, ini resep mie ayamnya

Bahan untuk ayam:
1 buah dada ayam yang telah direbus, lalu dipotong dadu
3 siung bawang putih, dicincang halus
3 sdm saos tiram
2 sdm kecap manis
Garam
Gula pasir
Merica hitam (kalau tidak punya bisa menggunakan merica putih)

Bahan kuah:
1L air kaldu bekas rebusan ayam
2 siung bawang putih
2 iris jahe
Garam
Merica putih
Gula pasir

Bahan pelengkap:
Mie telor (kalau saya sering menggunakan mie shanghai)
Sayur pangsit (kalau saya ganti bayam)
Bakso
Kerupuk pangsit ( saya skip karena tidak punya)
Bawang goreng
Minyak wijen
Saos sambal

Cara:
1. Bahan untuk ayam: Tumis bawang putih hingga wangi, lalu masukkan saos tiram dan kecap manis. Lalu masukkan potongan ayam. Bumbui dengan sedikit garam, gula, dan merica. Aduk rata. Sisihkan.
2. Bahan kuah: Panaskan air rebusan kaldu. Di wajan terpisah, tumis bawang putih dan jahe hingga wangi. Lalu masukkan kedalam air rebusan kaldu. Bumbui dengan garam, gula pasir dan merica.
3. Cara penyajian: Taruh mie yang telah direbus didalam mangkok, beri 1-2 sdm minyak wijen, aduk rata. Lalu diatasnya tata dengan sayur, bakso, kerupuk pangsit, dan bawang goreng. Sediakan kuah didalam wadah terpisah, atau bisa langsung dituang kedalam mangkok bila ingin langsung disantap. Bila ingin pedas, bisa menambahkan saos sambel. Mie ayam siap disajikan.



Mudahkan? hehe... bila ada waktu luang, tak ada salahnya untuk menyajikan mie ayam ini sebagai menu keluarga. Dijamin lebih sehat. 

Selamat mencoba... ^^

Roti Sobek Isi Coklat & Keju



Roti ini saya buat sudah sekitar 2 bulan yang lalu. Tapi biasalah, belakangan rasanya malas sekali untuk duduk didepan komputer lama-lama. Hari ini kebetulan lagi in the mood, jadilah buka-buka folder dan nemu beberapa foto yang belum sempat di upload.

Belakangan ini kalau membuat roti, saya sudah tidak pernah lagi berpatokan pada resep tertentu. Bukan karena merasa sudah hebat, tapi lebih karena malas buka2 buku resep. Hehe.. Karena biasanya ide membuat roti itu muncul tiba-tiba dan kalau tidak segera dieksekusi ujung-ujungnya akan malas membayangkan proses ulen-menguleni adonan..Tapi menurut saya yang terpenting dari membuat roti adalah ragi yang teraktivasi.
Selama raginya bagus, insyaAllah kecil kemungkinan roti akan gagal. Masalah kelembutan dan rasa nantinya akan tergantung dari jumlah liquid dan garam/gula yang ada dalam adonan. Namun, kalau masih pertama kali mencoba membuat roti, saya memang sarankan untuk mengikuti resep, tapi hati2 dengan jumlah terigu. Jangan terlalu berpatokan pada jumlah terigu pada resep, karena ukuran telur, kelembapan ruangan juga berpengaruh pada banyaknya terigu yang digunakan. Sedikit tips dari saya, bila dalam resep butuh 4 cups terigu, gunakan 2,5 - 3 cups terigu terlebih dahulu, baru kemudian di adjust dan dilihat, bila adonan terlalu lengket bisa mulai menambahkan terigu sedikit demi sedikit. Lebih baik menambah sedikit demi sedikit dari pada langsung pakai semuanya tapi adonan menjadi keras, which is not a good sign dalam pembuatan roti. Well, sekian tips singkat dari ncep abal2 stanton street..huehe...



Anyway.. Seperti yang sudah saya bilang diatas, resepnya saya ga ingat pasti takarannya. Mudah2an tidak terlalu membingunkan ya..hehe..

Bahan:
3 cups terigu serba guna
2 sdt yeast
1/2 sdt garam
1/4 cup gula pasir
2 sdm butter yang telah dilelehkan
3 butir kuning telur
100-150 ml air hangat atau susu cair hangat
1 sdm butter leleh untuk olesan

Bahan isian:
Coklat batangan sesuai selera
Keju yang telah dipotong dadu
Atau yang lain2 sesuai selera, seperti strawberry jam dkk

Cara:
1. Aktifkan yeast dengan air hangat dan 1 sdm gula pasir. Tunggu sekitar 5 menit hingga permukaan larutan yeast berbuih.
2. Campur semua bahan lain kecuali terigu. Aduk rata. Masukkan terigu sedikit demi sedikit, dimulai dari 2 cups terlebih dahulu. Lalu aduk. Pindahkan ke meja agar memudahkan proses pengulenan. Taburi permukaan meja dengan terigu, lalu uleni adonan dengan gerakan seperti mencuci baju. Taburi degan sisa terigu sedikit demi sedikit hingga adonan kalis dan tidak lagi lengket ditangan.
3. Taruh adonan dalam wadah bersih yang telah dioles tipis dengan minyak. Lalu tutup rapat dengan plastic wrap. Simpan dalam ruangan hangat dan biarkan hingga mengembang 2x lipat sekitar 2,5 jam (kalo di Indonesia 30 menit mgk cukup)*
4. Setelah adonan mengembang, tekan adonan, lalu bagi2 menjadi 8 bagian, atau sesuai keinginan. Lalu ambil satu bagian adonan, pipihkan, isi degan bahan isian, bulatkan kembali. Susun adonan yang telah diisi diatas loyang yang telah dialasi baking paper. Lalu tutup dengan plastic wrap.
5. Diamkan adonan selama sekitar 1 jam hingga adonan sedikit mengembang, sementara itu panaskan oven di suhu 190 derajat C. Sebelum memanggang adonan, oles bagian atasnya dengan susu cair. Lalu panggang hingga matang selama sekitar 20-30 menit.
6. Setelah adonan matang, selagi panas oles dengan butter yang telah dilelehkan agar hasil roti mengkilat.

*Di Newcastle ini karena dingin tempat untuk mengembangkan adonan fav saya adalah didalam oven yang sebelumnya telah dipanaskan. Tapi jangan lupa dimatikan ya..hehe..

Yup, karena roti ini alami tanpa bahan pelembut apapun (kecuali tenaga ekstra waktu menguleni), jadinya setelah dingin roti ini akan sedikit mengeras. Tapi tenang, tinggal masukin microwave atau kukus sebentar roti dijamin akan lembut lagi seperti saat keluar dari oven.

So, siapa bilang bikin roti itu susah? Time consuming sih iya.. Hehehe..O iya, resep roti ini bisa divariasikan sesuai selera loh. Bisa ditambah pasta pandan, atau di roll biar jadi cinnamon roll, atau braided bread, atau apapun sesuai selera. The sky is the limit. Cieh..

Anyway.. Selamat mencoba.. ^^

Sop Daging a la Mama



Dulu saat masih kecil, jenis makanan berbahan dasar daging adalah merupakan makanan istimewa bagi saya sekeluarga. Harga daging yang lumayan mahal membuat mama jarang sekali memasak lauk dari daging. Mungkin karena itu juga yang membuat saya pada akhirnya tidak terlalu suka makan daging. Yup, saya lebih memilih makan dengan ikan asin goreng balado dari pada makan daging-dagingan. Hehe. Sangat berbeda dengan kakak laki2 saya yang pertama yang doyan sekali makan daging. Ada banyak variasi daging yang biasa dibuat mama, salah satunya adalah sop.
Biasanya sebagai pendamping sop selalu tersedia "samba lado". Ntah kenapa. Tapi seperti sebuah kewajiban tak akan lengkap makan sop bila tidak ditemani samba lado.



Semenjak saya di Newcastle, saya lumayan sering memasak sop. Cuaca yang dingin membuat sop terasa begitu nikmat disantap ditemani nasi hangat. Tapi kali ini tanpa samba lado, melainkan ditemani dengan sambal pedas botolan. Kalau dulu mama biasa mencampurkan kentang kedalam sop bersama dengan wortel, saya lebih suka mencampurkan brokoli, cauliflower ataupun kol kedalamnya selain wortel tentunya. Tapi sepertinya sih jenis sayurannya bisa diganti sesuai selera, tak ada pakem tertentu dalam masak toh. hehe...

Anyway, ini resep sop daging a la mama yang nikmat sekali.

Bahan:
1 kg daging sapi tetelan (kalau disini saya biasa menggunakan bagian shank atau ribs)
Brokoli yang telah dipotong2
Cauliflower yang telah dipotong2
Wortel yang telah dipotong2
Garam
Merica putih

Bumbu tumis:
4-5 siung bawang putih yang telah diiris-iris
5 buah cengkeh
Kayu manis sebesar kelingking
2 buah star anise
4 buah kapulaga
1/2 buah pala (kalau mau ditumbuk, 1/4 cukup)
Daun bawang yang sudah diiris2

Bahan taburan:
Bawang goreng

Cara:
1. Cuci bersih daging, rendam dengan air dingin kurang lebih 30menit. Buang airnya, lalu cuci kembali.
2. Masak daging dengan sedikit air (cukup hingga semua daging tertutup air) hingga hampir mendidih, angkat, lalu buang airnya. Cuci bersih kembali daging dan panci. Lalu masak kembali daging dengan air yang lebih banyak dari yang sebelumnya (atau sesuai dengan banyak kuah sop yang diinginkan). Masak daging dengan api kecil agar semua kaldu alami dari daging keluar. Tambahkan garam dan merica sesuai selera.
3. Setelah daging empuk, masukkan sayur2an. Masak hingga semua sayuran matang.
4. Sementara sayuran matang, di wajan terpisah, tumis semua bumbu tumis kecuali daun bawang hingga harum dan bawang putih berwarna kecoklatan. Matikan api, masukkan daun bawang. Aduk sebentar dengan sisa panas dari tumisan.
5. Campurkan tumisan kedalam sop yang telah matang. Matikan api, agar daun bawang tetap terlihat segar. Terakhir taburi dengan bawang goreng. Jangan lupa taste rasa. Sop daging siap disajikan.





Sop daging a la mama ini tidak amis, karena air rebusan pertama daging sudah dibuang. Saat proses perebusan pertama tadi sebaiknya menggunakan api besar saja agar kaldu sapi tidak ikutan terbuang. Gampang kan caranya. Hhhmm... cuaca di Nwecastle sudah semakin dingin, saatnya sop masuk kedalam list menu nih sepertinya.

Well.. selamat mencoba... ^^


RESEP MASAKAN AYAM CABE HIJAU / CABAI IJO

Resep masakan membuat masakan Ayan Cabe Hijau/ Cabai Ijo yang merupakan lauk-pauk Ayam-ayaman hal, enak, nikmat, sedap, lezat dan bergizi:

Bahan-bahan:

  • 1 Kg ayam
  • 10 siung bawang merah diiris tipis
  • 2 siung bawang putih diiris tipis
  • 1 buah lengkuas yang sudah dimemarkan
  • 1 buah sereh yang di memarkan
  • 1 sendok makan asam jawa
  • 2 batang kunyit
  • 10 biji cabe ijo diiris miring
  • 3 gelas biasa santan kelapa
  • Merica, garam dan minyak goreng secukupnya.


Cara memasak Ayam Cabe Hijau:

  1. Ayam dibersihkan sampai bersih dan dipotong-potong
  2. Ayam tadi dioleskan dengan merica dan garam lalu didiamkan
  3. Ayam digoreng dengan minyak goreng sampai mateng
  4. Ulek bawang merah, bawang putih, garam dan kunyit
  5. Tumis bumbu yang diulek tadi dengan cabai hijau, lengkuas, serai, asam jawa sampai baunya harum
  6. Masukan ayam goreng  lalu diaduk merata
  7. Masukan santan kelapa dan kemudian masak sampai bumbu meresap
  8. Jika kuah terlalu kering bisa ditambah air.

* * *

RESEP MASAKAN SATE PENTUL KHAS SUMATERA SELATAN

Bahan-bahan :

  • 500 gram daging sapi
  • 6 butir bawang merah 
  • 4 siung bawang putih
  • 1/4 sendok teh pala halus
  • 1/4 sendok teh ketumbar. Disangrai
  • 1/4 sendok teh jinten, disangrai
  • garam, merica
  • tusukan sate



Bahan sambal kecap :

  • 5 sendok makan kecap manis
  • 3 butir bawang merah
  • 6 butir cabai rawit merah
  • 2 buah jeruk limau


Cara membuat Sate pentul khas Sumatera Selatan :

  • Bersihkan dan Cincang daging sapi sampai halus.
  • Haluskan bawang merah, bawang putih, ketumbar, dan jintan kemudian campurkan dengan pala halus.
  • Aduk daging cincang dengan bumbu yang sudah dihaluskan beri garam dan merica secukupnya. Lalu buatlah bentuk bulat-bulat sebesar kelereng, kemudian tusuk dengan tusukan sate dan jadikan beberapa buah tusuk sate.
  • Bakar sate pentul di atas bara arang / api sampai sate matang. Sajikan bersama kecap.
  • Sambal kecap: Campurkan irisan bawang merah, cabai rawit, kecap manis dan air jeruk limau.

Coklat Cake Kukus (lagi...hehehe..)



Sudah lama sekali tidak berkunjung ke blog ini karena beberapa waktu yang lalu secara tidak sengaja semua foto yang ada di blog ini terhapus. Untunglah masih ada back up data sehingga postingan resep disini masih dilengkapi dengan foto. Tapi bagi saya yang sangat moody ini, pekerjaan meng-upload semua foto itu bukanlah pekerjaan yang gampang. Namun untunglah, beberapa hari yang lalu akhirnya si mood datang juga. Plus ditambah suasana yang mendukung (baca: suami lagi ga sibuk jadi bisa titip si baby aisyah selagi saya blogging...hehe), sehingga pekerjaan memperbaiki blog ini terlaksanakan juga.


Anyway, ini adalah cake kukus yang sama dengan cake yang sebelumnya saya buat. Bisa dilihat resepnya disini ya..Yup. Sejak pertama kali mencoba resep ini, saya menjadi ketagihan untuk membuatnya. Selain rasanya yang lembut dan enak, cara pembuatannya juga termasuk mudah.

Hanya saja kali ini untuk frostingnya bukan coklat ganache. Sebenarnya niat awalnya memang mau ganache. tapi dirumah cuma ada milk coklat. Saya pribadi kurang suka kalau ganache dari milk coklat karena hasilnya terlalu manis dan bikin eneg. Biasanya memang setiap kali bikin ganache saya selalu menggunakan dark coklat. Jadinya milk coklat yang telah dicampur bersama double cream saya kocok hingga mengembang.

Biar tidak terlalu eneg, saya tambahkan potongan strawberry ditengah dan diatas cake. Soal hias menghias kue, hhh....masih butuh latihan dan belajar yang rajin sepertinya karena tangan masih terasa kaku saat harus menghias kue. Jadilah hasil hiasan kue ini sedikit abstrak dan terlihat amatir sekali...hehe...Tak mengapa, asal rasanya memuaskan.

Btw, ini resep coklat whipped cream yang saya gunakan

1 botol double cream
200 gr milk coklat, potong-potong

Cara:
1. Panaskan double cream dengan api kecil tapi jangan sampai mendidih. Cukup hingga bagian pinggirannya sudah mulai muncul gelembung-gelembung kecil.
2. Tuang double cream keatas potongan coklat. Pastikan semua coklat terendam cream. Diamkan sekitar 1 menit. Lalu aduk perlahan hingga semua coklat meleleh dan tercampur rata dengan cream.
3. Dinginkan cream coklat. Setelah dingin merata, kocok hingga mengembang. Cream coklat siap digunakan.








O iya.. Cake ini tetap lembut walaupun sudah mendekam di lemari es semalaman. So, selamat mencoba.. ^^